Friday 7 April 2017

Tangisan Rasulullah untuk Pria Ini Mampu Guncangkan Arsy

Pusat Tiket, Tour, Umrah dan Haji Khusus

Rasulullah SAW merupakan sosok manusia paling sempurna keimanannya kepada Allah SWT. Sama seperti manusia lainnya, ternyata kehidupan Rasulullah juga pernah diwarnai kebahagiaan, keceriaan juga kesedihan dan air mata. Namun tangisan tersebut tentu saja karena sebab yang jelas. 

Beliau pernah menangis terisak-isak ketika sedang melaksanakan shalat malam. Bahkan Rasulullah SAW juga pernah jatuh pingsan dan menangis setelah mendengar kisah mengenai neraka. Tentu saja tangisan tersebut begitu memilukan hati siapapun yang mendengarnya. 

Namun ternyata, Rasulullah juga pernah menangis untuk seorang lelaki. Bahkan tangisan Beliau tersebut mampu menggoncangkan Arasy ‘Singgahsana Allah SWT’. Untuk siapakah tangisan Rasulullah ini? Sehingga begitu istimewanya lelaki tersebut. Berikut kisah selengkapnya. 

Kisah ini bermula ketika Rasulullah SAW tengah melakukan Thawaf untuk mengelilingi Ka’bah. Ketika itu, beliau melihat ada seorang lelaki yang juga melaksanakan hal serupa sembari berdzikir. Zikir tersebut berbunyi “Ya Karim! Ya Karim”

Demikianlah lelaki yang berada di depan Rasulullah itu mengucapkan zikirnya. Mendengar zikir tersebut, Rasulullah kemudian mengucapkann lafadz ‘Ya Karim! Ya Karim! dan terus mengikuti si pria yang ada di depannya tadi. 

Merasa yang yang membuntutinya dari belakang, si pria tadi pun merasa terheran. Akhirnya ia menepi ke sudut Ka’bah dan melanjutkan zikirnya. Namun meskipun demikian, ternyata Rasulullah tidak berhenti menirukan lafadz yang diucapkan oleh pria tersebut. 

Akhirnya di pria merasa bahwa dirinya tengah diperolok-olok orang yang tidak dikenalnya tersebut. Ketika menengok ke belakang, didapatinyalah sosok pria tampan dan rupawan yang belum pernah dijumpainya.

Kemudian dirinya berkata, “Wahai orang tampan, apakah engkau ini sengaja memperolok-olokku karena aku ini orang Arab Badui. Kalaulah bukan karena ketampananmu dan kegagahanmu, pasti engkau akan aku adukan kepada kekasihku, Muhammad Rasulullah SAW”.

Mendengar hal tersebut, membuat Rasulullah SAW tersenyum lantas bertanya, “Tidaklah engkau mengenaliku wahai orang Arab?” Si lelaki Arab menjawab, “Belum”.

Kemudian Rasulullah bertanya kembali, “Jadi bagaimana kau bisa beriman kepadanya?”

“Saya percaya dengan mantap atas kenabiannya, sekalipun saya belum pernah melihatnya, dan membenarkan perutusannya sekalipun saya belum pernah bertemu dengannya”. Ujar si Arab Badui tadi. 

Setelah mendengar pernyataan tersebut, Rasulullah SAW berkata “Wahai orang Arab, Akulah Nabimu di dunia dan penolongmu nanti di akhirat”.

Mendengar ucapan tersebut, si orang Arab merasa terkejut sekaligus tidak percaya dengan apa yang ia dengar dan saksikan, hingga membuatnya bertanya sekali lagi. 

“Tuan ini Muhammad?”
“Ya”

Setelah mendapat kepastian bahwa pria nan tampan yang berada di hadapannya itu adalah Nabi Muhammad, maka menunduklah si pria tadi sekaligus mencium kedua kaki Rasulullah. Seketika Rasulullah menarik dan membangunkan pria Arab tadi seraya berkata,

Nabi pun kemudian berkata, "Wahai orang Arab, janganlah engkau perlakukan aku seperti itu, perbuatan semacam itu biasanya dilakukan oleh seorang hamba sahaya kepada tuannya. Ketauhilah kalau aku diutus Allah bukan untuk menjadi seorang yang takabur dan minta dihormati melainkan untuk membawa berita gembira".

Pada saat itu, Malaikat Jibril turun ke bumi dan menemui Rasululllah SAW seraya memberitahu berita, "Ya Muhammad ! Tuhan mengucapkan salam kepadamu dan berkata, 'Katakanlah kepada orang Arab itu supaya dia tidak terpesona dengan belas kasihan Allah. Ketauhilah bahwa Allah akan menghisabnya di hari Mahsyar nanti, akan menimbang semua amalannya baik yang kecil maupun yang besar". Setelah mengatakan hal tersebut, Jibril pun pergi lagi ke langit.

Orang arab itu kemudian berkata.

"Demi keagungan serta kemuliaan Tuhan, jika Tuhan akan membuat perhitungan atas amalan hamba, maka hamba pun akan membuat perhitungan dengannya!"

Rasulullah SAW terkejut mendengar perkataan orang Arab tadi, dirinya merasa heran. Keheranan tersebut muncul karena sekilas si orang Arab tersebut seperti menantang Tuhan. Kemudian beliau pun memastikan.

"Apakah yang engkau akan perhitungkan dengan Tuhan?"

Orang Badwi itu kemudian berkata, "Jika Tuhan akan memperhitungkan dosa-dosa hamba, maka akupun akan memperhitungkan betapa besarnya maghfirahNya. Jika dia memperhitungkan kemaksiatanku, maka aku akan memperhitungkan betapa keluasan pengampunanNya. Dan jika Tuhan memperhitungkan kekikiranku, maka aku akan memperhitungkan pula betapa Dia sangat Dermawan".

Mendengar ucapan tersebut membuat Rasulullah menangis. Beliau merasa sangat setuju dengan apa yang dikatakan oleh orang Badwi tadi. Tangisan itu semakin menjadi hingga air mata Rasulullah membahasi janggutnya. Setelah itu, turunlah Jibril ke bumi seraya berkata.

"Ya Muhammad, Tuhan as-salam menyampaikan salam kepadamu, dan berkata : Berhentilah engkau dari menangis! Sesungguhnya karena tangisanmu, penjaga Arasy lupa dari bacaan tasbih dan tahmidnya, sehingga ia bergoncang. Katakanlah kepada temanmu itu, bahwa Allah tidak akan menghisab dirinya, juga tidak akan memperhitungkan kemaksiatannya. Allah sudah mengampuni semua kesalahnnya dan ia akan menjadi temanmu di surga nanti"

Demikianlah kisah mengenai Arasy yang bergoncang karena tangisan Rasulullah SAW untuk seorang pria Arab yang tengah melakukan thawaf di Ka’bah. Sungguh mulia hati dan pemikiran si pria tadi hingga membuat Rasululah menangis haru.

✳ Keberangkatan Periode November - Desember 2017 ✳

Pusat Tiket, Tour, Umrah dan Haji Khusus

✳ Keberangkatan Periode November - Desember 2017 ✳

🕋 Umrah Hemat Program 9 Hari

Hotel Madinah : Raudah Makareem / Setara
Hotel Mekkah : Nawazi Waseer / Setara

✈ Pesawat : Saudi Air / Emirates ...Surabaya Madinah (Via Singapore / Via Jakarta / Via Kualalumpur)
Harga Start Surabaya : 1850 USD ( Rp. 25.000.000 ...kurs Rp. 13.500/USD)

🕋 Umrah Hemat Program 9 Hari

Hotel Madinah : Royal Makareem / Setara
Hotel Mekkah : Dar El Eiman Muhajirin / Setara

✈ Pesawat : Saudi Air / Garuda ...Surabaya Madinah/Jeddah (Langsung Tanpa Transit)
Harga Start Surabaya : 2100 USD ( Rp. 28.350.000 ...kurs Rp. 13.500/USD)


🕋 Umrah Hemat Program 9 Hari

Hotel Madinah : Al Saha / Setara
Hotel Mekkah : Pullman Zam-zam / Setara

✈ Pesawat : Saudi Air / Garuda ...Surabaya Madinah/Jeddah (Langsung Tanpa Transit)
Harga Start Surabaya : 2450 USD ( Rp. 33.000.000 ...kurs Rp. 13.500/USD)

❗ Harga Sudah Termasuk :
✅ Tiket Pesawat Ekonomi Surabaya Jeddah / Madinah PP Sesuai Program
✅ Visa Umrah
✅ Makan 3x sehari Menu Indonesia
✅ Hotel Sesuai Program
✅ Muthawif Berpengalaman
✅ TL dari Indonesia
✅ Air Zam-zam @5 liter

‼ Harga Belum Termasuk :
✅ Passport
✅ Vaksin
✅ Surat Mahrom (Khusus Jamaah Putri < 45 Tahun dan pergi sendiri)
✅ Airport Handling dan Perlengkapan Rp. 1.000.000/jamaah

Friday 31 March 2017

BELAJAR RENDAH HATI SUPAYA TIDAK GAMPANG SAKIT HATI

Pusat Tiket, Tour, Umrah dan Haji Khusus

BELAJAR RENDAH HATI SUPAYA TIDAK GAMPANG SAKIT HATI
(Esensi Umrah Menata Hati ditanah Suci bersama A-Raya)
by Ustadz Irwansyah

Kadang sepatah kata yang kurang berkenan di hati yang diucapkan seseorang kepada kita , entah itu kritik membangun atau tidak..., Membuat seseorang  Sakit hati sampai ber-hari2 atau bahkan ber-tahun2.

Sikap ceria dan kegembiraan selama ini tersapu habis oleh sepatah kata.
Kalau ada yang bertanya mengapa ?
Kita akan menjawab :
"Kata kata itu sungguh amat menyakitkan saya..."
Padahal dunia ini terlalu baik untuk kita anggap serius....
Bergembiralah dan terus ceria walau dng menahan rasa...
Karena surga diperuntukkan bagi mereka yg hatinya bersuka cita...
Tidak ada kata yg sll salah kecuali ada hati yg terluka....

Benarkah kata kata itu yang begitu menyakitkan ??
Ataukah kita yang terlalu lemah dan sensi ??
     
Bukan juga......
- Kita tidak lemah dan
- Kata kata ketus itu pun tidak ada apa apanya...
   
Sumber permasalahannya adalh :
"Tinggi hati"  yang sering membuat :
GENGSI dn keinginan dihormati dg alasan ini sudah menyangkut harga diri.
     
" Tinggi hati " sering membuat seseorang merasa diri  :
- Terhormat ,
- Mulia dan
- Sempurna .
         
Sikap inilah yang sering membuat seseorang gampang :
- Tersinggung ,
- Mudah sakit hati dan
- Berprasangka buruk.

" Tinggi hati " membuat
- Rapuh dan
- Jiwa menjadi lemah.                            
Jika mau jadi kuat , belajarlah untuk "rendah hati setiap saat"

مَنا تَوَاضَعَ لله إلّا رَفَعَهُ

Tidak ada siapapun iapa memiliki sifat tawadlu' (rendah hati) mk Allah angkat derajatnya. (HR Muslim
demikian sabda Nabi.

Maka kata kata ketus di atas tidak akan berarti apa apa bagi seseorang yg sudah punya pribadi rendah hati (tawaddlu').

Kerendahan hati (tawadlu') in syaa Allah akan membuat kita :
- Tenang ,
- Tegar bagai samudra yang mengambil tempat paling rendah.
Rendah hati membuat kita bebas leluasa tanpa beban mnghadapi cercaan.

Rendah hati adalah Sumber Kekuatan dan Sukacita

Rendahkanlah Hatimu sehingga tidak ada lagi orang yang bisa meRendahkanmu.............

Bersama tentu tak harus sama, mk wajar jk muncul ketidak samaan,  namun itulah hakikatnya belajar memberi dan menerima....
Terimakasih atas kebersamaan yg indah nan memorable...

Selamat berjuang membuktikan maqbulnya ibadah Umrah kita semua...

Thursday 9 March 2017

KISAH GAGAL KE TANAH SUCI

Pusat Tiket, Tour, Umrah dan Haji Khusus

*KISAH GAGAL KE TANAH SUCI*
Al Kisah.., pada suatu hari Si Fulan dan Ibu nya berniat untuk berangkat ke Tanah Suci dalam rangka melaksanakan Ibadah Umrah. Saat proses persiapan perjalanan beliau ternyata ada permasalahan dokumen perjalanan yang membuat dia harus mengeluarkan biaya lebih atas permasalahan dokumen tersebut.
.
Dan Si Fulan pun marah.

Mendengar keadaan tersebut ayah si fulan menanggapi dengan tenang amarah anak dan istrinya itu, setelah selesai di dengarkan amarahnya, beliau bertanya dengan halus :
.
Kepada siapakah kau marah wahai anak dan istriku ?
Kepada Biro Perjalanannya kah ?
atau kepada yang mengurus dokumen tersebut ?
atau kepada Instansi yang berkepentingan atas dokumen tersebut ?
ataukah kepada yang memiliki tempat yang akan kalian datangi (Baitullah) karena kalian Gagal pergi kesana ? tanya Sang suami ....
.
Istri beliau terdiam.
.
Sembari tersenyum., Sang Suami melanjutkan perkataannya:
.
Seorang Biro Perjalanan tidak menjual sesuatu kecuali yang terbaik...
Seorang yang diberi amanah untuk mengurus dokumen kalian pun pasti sudah melakukan sesuatu yang terbaik pula..!
Begitu pula Instansi yang berkepentingan dengan dokumen perjalanan kalian, tentu saja mereka sudah menjalankan prosedur yang terbaik..!
Maka sasaran kemarahanmu berikutnya yang tersisa, tidak lain hanya kepada yang punya Baitullah itu..!.
.
Pertanyaan Sang suami menembus ke dalam hati sanubari istrinya. Terlihat butiran air mata menetes perlahan di kedua pelupuk matanya...
.
Sang suami pun melanjutkan ucapannya :
.
Bertaqwalah wahai istriku...Terimalah apa yang sudah menjadi Ketetapan-Nya. Agar Alloh memberikan keberkahan pada kita. 

Mendengar nasehat suaminya itu... Sang istri pun sadar, menunduk dan menangis mengakui kesalahannya dan ridha' dengan apa yang telah Allah Subhanahu Wa Ta'ala tetapkan.


Pelajaran terpenting buat kita adalah bahwa setiap keluhan yg terucap sama saja kita tidak ridha dengan ketetapan Allah SWT, sehingga barokah Alloh jauh dari kita.
.
Karena Barokah bukanlah serba cukup dan mencukupi saja, akan tetapi barokah ialah bertambahnya ketaatan kita kepada Allah dengan segala keadaan yang ada, baik yang kita sukai atau sebaliknya.
.
Barokah itu... bertambahnya ketaatanmu kepada Allah. Makanan barokah itu bukan yang komposisi gizinya lengkap, tapi makanan yang mampu membuat yang memakannya menjadi lebih taat setelah memakannya. Hidup yang barokah bukan hanya sehat, tapi kadang sakit itu justru barokah sebagaimana Nabi Ayyub, sakitnya menjadikannya bertambah taat kepada Allah.
.
Barokah itu tak selalu panjang umur, ada yang umurnya pendek tapi dahsyat taatnya layaknya Mushab ibn Umair.

Tanah yang barokah itu bukan karena subur dan panoramanya indah, karena tanah yang tandus seperti Makkah punya keutamaan di hadapan Allah...tiada banding....tiada tara.
Ilmu yang barokah itu bukan yang banyak riwayat dan catatan kakinya, akan tetapi yang barokah ialah ilmu yang mampu menjadikan seorang meneteskan keringat dan darahnya dalam beramal & berjuang untuk agama Allah.
.
Penghasilan barokah juga bukan gaji yg besar dan berlimpah, tetapi sejauh mana ia bisa jadi jalan rejeki bagi yang lainnya dan semakin banyak orang yang terbantu dengan penghasilan tersebut.
.
Anak² yang barokah bukanlah saat kecil mereka lucu dan imut atau setelah dewasa mereka sukses bergelar & mempunyai pekerjaan & jabatan hebat, tetapi anak yang barokah ialah yang senantiasa taat kepada Rabb-Nya dan kelak mereka menjadi lebih shalih dari kita & tak henti²nya mendo'akan kedua Orangtuanya.
Semoga kita semua dianugrahi kekuatan untuk senantiasa bersyukur padaNYA, agar kita mendapatkan keberkahanNYA.

Wassalamualaikum warohmatullohi wabarokatuhu

Wednesday 1 February 2017

Umrah Ramadhan 2017

Pusat Tiket, Tour, Umrah dan Haji Khusus

Allah Tidak Memanggil Yang Mampu...
Tapi Memampukan Yang Terpanggil...

فَإِذَا كَانَ رَمَضَانُ اعْتَمِرِى فِيهِ فَإِنَّ عُمْرَةً فِى رَمَضَانَ حَجَّةٌ
“Jika Ramadhan tiba, berumrah lah saat itu karena umrah Ramadhan senilai dengan haji.”
(HR. Bukhari no. 1782 dan Muslim no. 1256).

*********
Umrah 9 Hari Awal Ramadhan 24 Mei 2017 hingga 01 Juni 2017
Hotel Madinah : Royal Makareem
Hotel Mekkah : Dar Eiman Muhajirin
Harga 2400 USD
*********

*********
Hotel Madinah : Bahaudin
Hotel Mekkah : Grand Zam2
Harga 2750 USD
*********

*********
Umrah 16 Hari Lailatul Qadar 11 Juni 2016 hingga 26 Juni 2017
Hotel Madinah : Royal Makareem
Hotel Mekkah : Dar Eiman Muhajirin
Harga 3500 USD
*********

*********
Hotel Madinah : Al Saha
Hotel Mekkah : Grand Zam2
Harga 4700 USD
*********

Pesawat : Garuda / Saudi Air Direct Surabaya Jedah atau Surabaya Madinah

✳ A-RAYA T&T Indonesia
Umrah Hemat, Hotel Dekat, Ibadah Khidmat
📲 Reservasi Umrah : 0822 3292 3828
📲 Reservasi Tour : 0813 7240 5400
📲 Reservasi Tiket : 0813 6445 8405
☎ 0778-362402, ☎ 031-8547791

Saturday 24 December 2016

Kisah Malang Tabi’in Mujahid Hafal Al-Qur’an yang Murtad, Apa Penyebabnya?

Pusat Tiket, Tour, Umrah dan Haji Khusus

Pedangnya masih berkilat-kilat memantul cahaya mentari yang panas di tengah padang pasir yang gersang. Masih segar berlumur merahnya darah orang Romawi. Ia hantarkan orang Romawi itu ke neraka dengan pedangnya.
Tak disangka pula, nantinya dirinyapun dihantar ke neraka oleh seorang wanita Romawi, tidak dengan pedang melainkan dengan asmara.
Kaum muslimin sedang mengepung kampung Romawi. Tiba-tiba mata ‘Abdah tertuju kepada seorang wanita Romawi di dalam benteng. Kecantikan dan pesona wanita pirang itu begitu dahsyat mengobrak-abrik hatinya. Dia lupa bahwa tak seorang pun dijamin lolos su’ul khatimah.
Tak tahan, ia pun mengirimkan surat cinta kepada wanita itu. Isinya kurang lebih:
“Adinda, bagaimana caranya agar aku bisa sampai ke pangkuanmu?”
Perempuan itu menjawab: “Kakanda, masuklah agama Nashrani maka aku jadi milikmu.”
Syahwat telah memenuhi relung hati ‘Abdah sampai-sampai ia menjadi lupa akan imannya, tuli peringatan dan buta Al-Qur’an. Hatinya terbangun tembok anti hidayah.
خَتَمَ اللَّهُ عَلَى قُلُوبِهِمْ وَعَلَى سَمْعِهِمْ وَعَلَى أَبْصَارِهِمْ غِشَاوَةٌ وَلَهُمْ عَذَابٌ عَظِيمٌ
Allah telah mengunci-mati hati dan pendengaran mereka, dan penglihatan mereka ditutup. Dan bagi mereka siksa yang amat berat. (QS. Al-Baqarah: 7). Astaghfirullahma’adzallah.
Pesona wanita itu telah mampu mengubur imannya di dasar samudra. Demi tubuh cantik nan fana itu ia rela tinggalkan Islam.
Menikahlah dia di dalam benteng. Kaum muslimin yang menyaksikan ini sangat terguncang. Bagaimana mungkin? Bagaimana bisa seorang hafidz yang hatinya dipenuhi Al-Qur’an meninggalkan Allah.
Ketika dibujuk untuk taubat ia tak bisa. Ketika ditanyakan kepadanya, “Dimana Al Quran mu yang dulu???”
Ia menjawab, “Aku telah lupa semua isi Al Quran kecuali dua ayat saja yaitu :
رُبَمَا يَوَدُّ الَّذِينَ كَفَرُوا لَوْ كَانُوا مُسْلِمِينَ
“Orang-orang yang kafir itu seringkali (nanti di akhirat) menginginkan, kiranya mereka dahulu (di dunia) menjadi orang-orang muslim.”
ذَرْهُمْ يَأْكُلُوا وَيَتَمَتَّعُوا وَيُلْهِهِمُ الْأَمَلُ ۖفَسَوْفَ يَعْلَمُونَ
“Biarkanlah mereka (di dunia ini) makan dan bersenang-senang dan dilalaikan oleh angan-angan (kosong), maka kelak mereka akan mengetahui (akibat perbuatan mereka). (QS. Al Hijr: 2-3).
Seolah ayat ini adalah hujjah untuk dirinya, kutukan sekaligus peringatan Allah yang terakhir namun tak digubrisnya. Dan ia bahagia hidup berlimpah harta dan keturunan bersama kaum Nashrani. Dalam keadaan seperti itulah hingga ajal menjemputnya. Mati dalam keadaan di luar agama Islam.
Ya Allah, seorang hafidz nan mujahid saja bisa Kau angkat nikmat imannya berbalik murtad jika sudah ditetapkan murtad, apatah lagi hamba yang banyak cacat ini. Tak punya amal andalan.
مَا تَرَكْتُ بَعْدِي فِتْنَةً أَضَرَّ عَلَى الرِّجَالِ مِنَ النِّسَاءِ
“Tidak pernah kutinggalkan setelahku fitnah yang lebih dahsyat bahayanya bagi kaum pria daripada fitnah wanita.” (Muttafaqun Alaih)
Saudara-saudariku, doakan aku dan aku doakan pula kalian agar Allah lindungi kita dari fitnah wanita/fitnah manusia dan fitnah dunia serta dihindarkan dari ketetapan yang buruk di akhir hayat.
Semoga para suami, para anak-anak laki, saudara-saudara laki kita. keluarga kita semua,teman-teman lelaki sesama muslim, selalu dalam lindungan Allah,dijauhkan dari syahwat dan maksiat,selamat dunia akhirat. Amin.
مَا تَرَكْتُ بَعْدِي فِتْنَةً أَضَرَّ عَلَى الرِّجَالِ مِنَ النِّسَاءِ
“Tidak pernah kutinggalkan setelahku fitnah yang lebih dahsyat bahayanya bagi kaum pria daripada fitnah wanita.” (Muttafaqun Alaih)
Sumber: Disarikan dari tulisan DR. Hamid Ath-Thahir dalam buku “Di bawah Kilatan Pedang” (101 Kisah Heroik Mujahidin).
___________________
[1] Berkata Ibnu Katsir rahimahullah dalam kitabnya Al-Bidayah wa An-Nihayah (11/74):
وفيها  (278 هـ)  توفي عبدة بن عبد الرحيم قبحه الله
ذكر ابن الجوزي أن هذا الشقي كان من المجاهدين كثيرا في بلاد الروم، فلما كان في بعض الغزوات والمسلون محاصروا بلدة من بلاد الروم إذ نظر إلى امرأة من نساء الروم في ذلك الحصن فهويها فراسلها ما السبيل إلى الوصول إليك ؟ فقالت أن تتنصر وتصعد إلي، فأجابها إلى ذلك، فلما راع المسلمين إلا وهو عندها، فاغتم المسلمون بسبب ذلك غما شديدا، وشق عليهم مشقة عظيمة، فلما كان بعد مدة مروا عليه وهو مع تلك المرأة في ذلك الحصن فقالوا: يا فلان ما فعل قرآنك ؟ ما فعل علمك ؟ ما فعل صيامك ؟ ما فعل جهادك ؟ ما فعلت صلاتك ؟ فقال: اعلموا أني أنسيت القرآن كله إلا قوله (ربما يود الذين كفروا لو كانوا مسلمين ذرهم يأكلوا ويتمتعوا ويلهيهم الامل فسوف يعلمون)  الحجر: 3
 “Pada tahun (278H), telah wafat Abdah bin Abdurrahim –semoga Allah memburukkannya-, telah disebutkan oleh Ibnul Jauzy bahwa orang malang ini dulunya termasuk dari seorang lelaki yang sering berjihad di negeri Romawi, ketika dalam beberapa peperangan dan pada waktu itu kaum muslim mengepung sebuah daerah dari kekuasan Romawi, lelaki sang mujahid yang terkena godaan ini memandang kepada seorang wanita dari bangsa Romawi di benteng tersebut, maka akhirnya lelaki ini menginginkan wanita tersebut, lalu ia menyurati wanita tersebut; “Bagaimana agar aku bisa sampai kepadamu?”, wanita ini menjawab: “Kamu masuk ke dalam agama Nashrani lalu kamu naik menemuiku”, lalu lelaki ini menerima ajakan tersebut”, maka ketika kaum muslim mengepung malah dia berada bersama wanita tersebut, kejadian itu sangat menyakitkan dan memberatkan kaum muslim, setelah beberapa waktu berlalu, kaum muslim melewati benteng tersebut dan si lelaki ini sedang bersama wanita tersebut di benteng itu, mereka (kaum muslim) bertanya kepada lelaki tersebut: “Wahai Fulan, Apa yang telah Al-Qur’an lakukan terhadapmu?, apa yang telah dikerjakan oleh ilmumu terhadapmu? Apa yang telah dikerjakan puasamu terhadapmu? Apa yang telah dikerjakan oleh jihadmu terhadapmu? Apa yang telah diperbuat shalatmu terhadapmu?”, lelaki ini menjawab: “Ketahuilah kalian semuanya, sesungguhnya aku telah lupa Al-Qur’an kecuali Firman-Nya:
Artinya: “Orang-orang yang kafir itu sering kali (nanti di akhirat) menginginkan, kiranya mereka dahulu (di dunia) menjadi orang-orang muslim. Biarkanlah mereka (di dunia ini) makan dan bersenang-senang dan dilalaikan oleh angan-angan (kosong), maka kelak mereka akan mengetahui (akibat perbuatan mereka)”. (QS. Al Hijr: 2-3).

Wednesday 20 July 2016

Esensi MENATA HATI DI TANAH SUCI

Pusat Tiket, Tour, Umrah dan Haji Khusus

“Esensi MENATA HATI DI TANAH SUCI adalah evolusi eksistensial manusia menuju Allah. Perjalanan Menuju Tanah Suci (Haji/Umrah) adalah drama simbolik dari filsafat penciptaan anak cucu Adam.” “Haji / Umrah adalah perjalanan kehidupan, perjalanan totalitas diri, sebuah perjalanan suci (secret journey).”

“Haji / Umrah menentang semua bentuk perjuangan yang tak bertujuan.”“Eksistensi manusia tidak berarti dan tak berharga sama sekali kecuali jika tujuan hidupnya adalah senantiasa untuk mendekati ruh Allah.”
"Dalam perpaduan pada haji / umrah, nama, ras, dan status sosial tercampakkan. Yang kita rasakan adalah persatuan absolut. Inilah drama kolosal monoteisme yang sedang dipanggungkan manusia.”
Maka dalam perjalanan menuju Ruh Allah Yang sesungguhnya (Kematian) ...Teruskanlah berbuat baik, berkata baik, memberi nasihat yang baik...
Walaupun tidak banyak orang mengenalimu,
Cukuplah Allah mengenalimu lebih daripada yang lain...
Jadilah seperti jantung yang tidak terlihat tetapi terus berdenyut setiap saat hingga membuat kita terus hidup menjelang akhir hayat
------------------------------------------------------------------------------
Mumpung Dollar lagi menurun...
Saat nya menguatkan niat Menata Hati ke Tanah Suci ...
Program 10 Hari, Langsung Surabaya Madinah (Gak pake transit)
Hotel Madinah : Royal Makareem
Hotel Mekkah : Dar Eiman Muhajirin
Pesawat : Saudi Air Langsung Surabaya Madinah
Harga 2100 USD
HUB A-RAYA T&T Sekarang Juga
WA. 0813 6445 8405, 0813 7240 5400, 0822 3292 3828
Phone. 0778-362402, 031-8547791, 0342-441865
------------------------------------------------------------------------------

Monday 27 June 2016

Urutan Kematian Para Malaikat

Pusat Tiket, Tour, Umrah dan Haji Khusus

Tak ada satu makhluk pun yang dapat menghindar dari kematian, tidak terkecuali malaikat. Dalam kitab karangan Ibnu al-Jauzi,Bustaan al-Waa’idziin wa Riyaadh as-Sami’iin, Diberitakan tentang kematian-kematian malaikat sebagai berikut :
1. Kematian Jibril
Allah berfirman, ” Wahai Malaikat Maut, siapa saja yang masih tersisa?“ Malaikat menjawab, “Wahai Tuhanku, Engkau adalah Dzat yang lebih mengetahui segalanya. Yang masih tersisa adalah Israfil, Jibril, Mikail dan hamba-Mu yang lemah ini”. Kemudian Allah berfirman, “Pergilah kamu kepada Jibril! Cabutlah ruhnya!” Malaikat Maut pun menhampiri JIbril yang sedang bersujud dan bersimpuh. Malaikat Maut berkata kepadanya, “Apa yang membuatmu lalai dari takdir yang ditetapkan kepadamu, wahai hamba Allah yang perlu dikasihani! Sekarang Allah memerintakan untuk mencabut ruhmu.” Seketika itu Jibril menangis, lalu berdoa kepada Allah dengan kondisi sangat meminta, “Ya Allah, ringankanlah sakaratul maut bagiku.” Tidak lama kemudian, Malaikat Maut mencabut ruhnya.
2. Kematian Mikail
Allah berfirman kepada Malaikat Maut, “Pergilah kamu kepada Mikail!” Malaikat Maut pun menhampiri Mikail yang sedang menunggu air untuk ditakar di awan. Malaikat Maut berkata kepadanya, “Apa yang membuatmu lalai dari takdir yang ditetapkan kepadamu? Bani Adam sudah tidak membutuhkan rezeki lagi, begitu juga dengan hewan-hewan ternak dan binatang buas, semuanya, penduduk langit dan bumi telah mati. Allah menyuruhku Untuk mencabut ruhmu” Seketika itu, Mikail menangis dan merunduk di hadapan Allah. Sama halnya dengan Malaikat Jibril, ia memohon untuk diringankan Dalamsakaratul maut.
3. Kematian Israfil
Allah berfirman kepada Malaikat Maut, “Pergilah kamu kepada Israfil! Dan cabut ruhnya”. Malaikat Maut berkata kepada Israfil, “Apa yang membuatmu lalai dari takdir yang ditetapkan kepadamu? Ketahuilah semua makhluk telah mati. Sudah tiada makhluk lagi yang tersisa satu pun. Allah menyuruhku Untuk mencabut ruhmu” Israfil berkata, “Maha Suci Dzat yang menetapkan maut kepada semua hamba.  Maha Suci Dzat Yang Maha Kekal.” Kemudian ia memohon, “Ya Allah, ringankan lah sakaratul maut bagiku.” Maka, ia pun dicabut ruhnya dan tersungkur jatuh. Seumpama penghuni langit dan bumi masih ada, pasti mereka semua akan mati lantaran merasakan guncangannya ketika jatuh.
4. Kematian Malaikat Maut
Setelah para malaikat dicabut ruhnya, kemudian Allah berfirman kepada Malaikat Maut, “Siapa lagi yang masih tersisa, wahai Malaikat Maut?” Ia pun menjawab “Wahai Tuhanku, Engkau Maha Mengetahui siapa yang masih tersisa. Kini, yang tersisa adalah hamba-Mu yang lemah ini” Allah berfirman, “Demi keagungan-Ku, pergilah kamu ke tempat diantara surge dan neraka, kemudian matilah kamu disana. Mendengar perintah tersebut, Malaikat Maut pun pergi ketempat diantara surge dan neraka, lalu ia menjerit. Sekiranya Allah tidak mematikan semua makhluk terlebih dahulu, niscaya mereka akan mendengar jeritan Malaikat Maut.
Mereka Makhluk-makhluk pilihan Allah juga takut dengan sakaratul maut, sedangkan diri kita slalu lalai mengingatnya. Semoga Allah menjadikan kita semua termasuk golongan orang-orang yang mati dalam keadaan husnul khatimah. Amin!

Tangisan Rasulullah untuk Pria Ini Mampu Guncangkan Arsy

Pusat Tiket, Tour, Umrah dan Haji Khusus Rasulullah SAW merupakan sosok manusia paling sempurna keimanannya kepada Allah SWT. Sama seperti...